SAMARINDA – Untuk memperkuat pengawasan selama masa kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Samarinda Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Samarinda Ilir, menggelar Sosialisasi kemasyarakat untuk memperluas pengawasan. Di Cafe Bagios, jalan Basuki Rahmat, Samarinda Ulu. Rabu (16/10/24).
Ketua panwaslucam Samarinda Ilir, Muhammad Ainul Rizal, mengatakan kegiatan yang bertemakan peran strategis organisasi kepemudaan dan organisasi masyarakat dalam pengawasan pada pilkada tahun 2024 ini sangat penting untuk membantu pengawasan kepemiluan.
“Karena menurut kami, organisasi masyarakat dan organisasi ke pemudaan ini, dia memiliki peran strategis di masyarakat dan lumayan vital,” katanya.
Berangkat dari hal tersebut, Ainul sapaan akrabnya merasa penting untuk memberikan edukasi perihal kepemiluan agar setiap organisasi yang ada di Samarinda khususnya di Samarinda Ilir dapat membantu pengawasan secara meluas.
“Karena jangan sampai kita berharap mereka membantu kita di pengawasan, tapi kita tak ngasih ilmunya. Jadi, kami datangkan dua pemateri dan kami undang untuk agenda sosialisasi seperti ini,” tuturnya.
Dengan harapan, lanjut dia, setelah mendapatkan informasi terkait kepemiluan dan pengawasannya, dari organisasi-organisasi yang hadir kali ini, bisa menyebarkan informasi di lingkungan masing-masing.
“Karena mereka paling dekat dengan lingkungan organisasi masyarakat, bahkan dengan masyarakat dilingkup terkecil. Dan juga punya anggota yang banyak, paling tidak di seputaran situ untuk membantu kami dalam pengawasan ini,” jelasnya.
Dengan hadirnya organisasi kepemudaan dan kemasyarakatan ini, kata Ainul, sangat membantu kinerja pengawasan khususnya di kawasan tingkat kecamatan.
“Yang menurut kami, organisasi itu lumayan, ada lumayan banyak anggotannya lah seperti pemuda pancasilah, modian laskar dan ada grip juga. Jadi ini sangat penting, ya kami harap, bisa bantu untuk mensosialisasikan,” tegasnya.
Dirinya juga, menyampaikan untuk sejauh ini pihaknya telah masuk dalam ranah pencegahan. Dimana panwaslucam bersama Bawaslu Kota Samarinda memberikan edukasi terkait pelanggaran-pelanggaran dalam kepemiluan.
“Kami memberikan edukasi untuk menghindari politik uang dan segala macam ketetapan-ketetapan yang bawah seluruh sudah ditentukan itu, rules, aturan mainnya sesuai dengan aturan yang berjalan di kita,” ucapnya.
Sehubungan dengan itu, Tumenggung Udayana, Komisioner Div.Data Bawaslu Kota Samarinda, menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah didorong mulai dari awal tahapan.
“Kami memfungsikan semua lini organisasi kepemudaan, organisasi mahasiswa, organisasi kemasyarakatan untuk berperan dalam proses pengawasan yang dilaksanakan oleh Bawaslu. Semakin banyak yang kita dorong harapannya semakin banyak jaringan yang kita punya,” katanya.
Dirinya mengatakan bahwa kegiatan serupa juga digelar oleh sepuluh kecamatan di Kota Samarinda.
“Kegiatan ini sudah beberapa kali bahkan di sepuluh kecamatan yang ada di kota Samarinda. Memang skup nya kecil-kecil jumlahnya, supaya sebaran informasi yang diperoleh masyarakat, kita harapkan bisa lebih merata lah di sepuluh kecamatan,” tukasnya. (*)